Analisis Pertumbuhan Konsumsi Produk Halal di Berbagai Sektor Ekonomi Indonesia Hingga Tahun 2025
Sari
ABSTRACT
This study aims to analyze the projected increase in consumption of halal products in Indonesia until 2025 using the literature study method. The results show that the consumption of halal products is expected to increase significantly, reaching a total of US$282 billion, which marks an increase of 53% from the consumption value in 2020. The food and beverage sector is the largest contributor to this growth, with a projected increase from US$135 billion in 2020 to US$204 billion in 2025. In addition, the media and leisure sector is also showing significant growth. Although the tourism sector has been negatively impacted by the pandemic, it is expected that the sector will recover as the tourism industry recovers post-pandemic. The move by the Ministry of Religious Affairs' Halal Product Guarantee Agency (BPJPH) to establish a national halal label has provided a positive impetus for the growth of the halal industry in Indonesia, reflecting the resilience of the halal product market amid global and national economic dynamics. The growth of halal product consumption in Indonesia not only strengthens the domestic economy but also increases investment and export opportunities for the country, indicating that the halal industry in Indonesia has bright prospects and has the potential to continue to grow in the future.
Keywords: Halal Industry, Products, Projections
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proyeksi peningkatan konsumsi produk halal di Indonesia hingga tahun 2025 menggunakan metode studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi produk halal diperkirakan akan meningkat secara signifikan, mencapai total US$282 miliar, yang menandai peningkatan sebesar 53% dari nilai konsumsi pada tahun 2020. Sektor makanan dan minuman menjadi kontributor terbesar dalam pertumbuhan ini, dengan proyeksi peningkatan dari US$135 miliar pada tahun 2020 menjadi US$204 miliar pada tahun 2025. Selain itu, sektor media dan rekreasi juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Meskipun sektor pariwisata mengalami dampak negatif akibat pandemi, diharapkan sektor ini akan pulih seiring dengan pemulihan industri pariwisata pasca-pandemi. Langkah Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama dalam menetapkan label halal nasional telah memberikan dorongan positif bagi pertumbuhan industri halal di Indonesia, mencerminkan ketahanan pasar produk halal di tengah dinamika ekonomi global dan nasional. Pertumbuhan konsumsi produk halal di Indonesia tidak hanya memperkuat ekonomi domestik tetapi juga meningkatkan investasi dan peluang ekspor bagi negara, menunjukkan bahwa industri halal di Indonesia memiliki prospek yang cerah dan berpotensi untuk terus berkembang di masa mendatang.
Kata Kunci: Industri Halal, Produk, Proyeksi.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Aa, F. M., & Rosidta, A. (2023). Peran Wakaf Dan Zakat Dalam Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Indonesia. Lisyabab: Jurnal Studi Islam Dan Sosial.
Abdul Aziz, M. (2022). Analisa Otoritas Lppom Mui Pasca Diberlakukannya Uu 33/2014 Tentang Jaminan Produk Halal: Legalitas, Wewenang Dan Keuangan. Ijtihad.
Akbar, F. M. A., Rosidta, A., & Lazuardi, A. (2023). Evaluasi Kinerja Reksa Dana Syariah: Studi Kasus Pasar Modal Syariah Indonesia. An Nawawi.
Akbar, F. M. A., Said, M., & Zahra, I. A. (2023). Analysis Of Sharia Aspects In The Digitalization Of Halal Tourism Business: Case Study Of Telaga Warna Wonosobo Pt. Alam Indah. International Journal Of Economics, Management, Business, And Social Science (Ijembis)
Amalia, E., Rahmatillah, I., & Muslim, B. (2023). Penguatan Ukm Halal Di Indonesia (Sebuah Pendekatan Ekosistem Ekonomi Syariah). Samudra Biru.
Fitri, L. E., Sholihah, Q., & Winarsih, S. (N.D.). Pemikiran Profesor Ub Mewujudkan Jaminan Produk Halal Di Indonesia. Universitas Brawijaya Press.
Nasution, L. Z. (2020). Penguatan Industri Halal Bagi Daya Saing Wilayah: Tantangan Dan Agenda Kebijakan. Journal Of Regional Economics Indonesia (Jrei).
Oktaviana, U. K. (2021). Sinergi Pentahelix Dalam Pengembangan Wisata Kesehatan Halal. At-Tawazun, Jurnal Ekonomi Syariah.
Pahlevi, R. (2022). Nilai Konsumsi Produk Halal Indonesia Per Sektor (2020 & 2025). Sahban, M. A., & Se, M. M. (2018). Kolaborasi Pembangunan Ekonomi Di Negara Berkembang (Vol. 1). Sah Media.
Saputri, O. B. (2020). Pemetaan Potensi Indonesia Sebagai Pusat Industri Halal Dunia. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah.
Srisusilawati, P., Prasetyo, S. N., Hamidah, S. A. N., Rihhadatull’aisy, R. A., & Oktavia,
R. (2024). Tren Dan Perkembangan Fashion Syariah Pada Era Modern Di Kota Bandung. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam.
Vita, M. S. (2021). Pengaruh Sektor Industri Pengolahan Dan Sektor Jasa Pendidikan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kota Bandar Lampung Periode 2010-2020 Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Uin Raden Intan Lampung.
DOI: https://doi.org/10.57210/j-ebi.v3i02.318
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
PUBLISHED BY :
Rumah Jurnal STAI Sufyan Tsauri Majenang
Jl. KH. Sufyan Tsauri Majenang 53257 Cilacap
» Tel / fax : (0280) 623562
INDEXED BY :
LICENSE POLICY :
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.